Kinerja Emiten Properti Terus Meningkat

Kinerja Emiten Properti – Bisnis properti yang terus meningkat juga tercermin dari kinerja perusahaan properti yang sudah melantai di bursa (Tbk). Sepanjang periode Januari-Mei 2022 ini, kinerja keuangan emiten sektor properti kuartal pertama tahun . Ini juga terus menunjukan tren yang positif khususnya dari sisi pendapatan.

PT Ciputra Development Tbk misalnya, membukukan pertumbuhan pendapatan mencapai 20,75 persen. Begitu juga dengan PT Bumi Serpong Damai Tbk yang meraih pertumbuhan pendapatan sebesar 21,4 persen. Perusahaan lainnya yaitu PT Summarecon Agung Tbk yang pendapatannya meningkat hingga 37,2 persen . Dan PT Trimitra Propertindo yang naik hingga 55,5 persen.

Kinerja Properti

Menurut Analis MNC Sekuritas Herditya Wicaksono. Sektor properti yang terus menunjukan kinerja bisnis yang baik ini juga terlihat dari pertumbuhan penyaluran KPR perbankan. Situasi yang baik untuk perusahaan developer dan perbankan ini salah satunya. Dampak dari relaksasi aktivitas masyarakat yang terus di perlonggar oleh pemerintah seiring pandemi Covid-19 yang makin tertangani.

Kinerja Emiten Properti

Baca Juga : https://aquila-land.com/inilah-dampak-buruk-pembangunan-apartemen/

“Aktivitas bisnis yang mulai berjalan normal berdampak sangat positif terhadap kegiatan bisnis sehingga roda perekonomian terus berputar seperti sedia kala. Berbagai insentif yang di keluarkan pemerintah untuk sektor properti juga berdampak baik yang terus mendorong kinerja positif emiten properti,” ujarnya.

Di sisi lain ada beberapa hal yang perlu di cermati terkait kenaikan bahan material bangunan yang menyumbang tingkat inflasi pada periode ini. Begitu juga dengan kenaikan banyak komoditas lainnya secara global sebagai dampak konflik Rusia dan Ukraina yang hingga saat ini belum berakhir.

Hal lainnya lagi yaitu kenaikan PPN

Dari 10 persen menjadi 11 persen yang telah di berlakukan sejak bulan April lalu. Sektor properti juga harus mencermati tingkat suku bunga yang kemukinan akan di naikan pada semester kedua tahun ini yang akan berdampak langsung pada bisnis properti.

Direktur PT Investa Saran Mandiri Hans Kwee menambahkan, kinerja saham yang di perdagangkan untuk sektor properti terus menunjukan tren yang positif dan akan mulai bangkit usai Pandemi Covid-19, tetapi secara umum hingga saat ini saham sektor properti belum banyak mengalami kenaikan.

“Masih ada beberapa hal yang memengaruhi kinerja emiten sektor properti seperti situasi ekonomi yang belum pulih. Masih di butuhkan fundamental khususnya sentimen positif yang akan mendorong sektor ini terus bergerak dan gerak itu masih harus menunggu pasca pandemi,” imbuhnya.

Sudah Mantap Beli Apartemen? sebelum itu penting untuk mengetahui biaya biaya yang harus di siapkan berikut ini.