Lokasi adalah salah satu faktor penting yang mesti dipertimbangkan ketika membeli hunian di perumahan.
Semakin strategis lokasi perumahan, akan semakin mudah pula hidup Anda sehari-hari.
Misalnya, jika tinggal di perumahan dekat sekolah dan gerbang tol, Anda bisa lebih cepat dalam mengantar anak ke sekolah dan berangkat ke kantor.
Atau jika Anda tinggal di perumahan dekat supermarket dan pasar, jadi tak perlu bingung mencari lokasi belanja kebutuhan sehari-hari.
Untuk itu, Anda memerlukan sejumlah tips memilih lokasi perumahan sebelum melakukan survei rumah.
Tips apa saja yang dimaksud? Berikut uraian selengkapnya.
Akses Lokasi yang Mudah
Ketika ingin beli rumah, jangan lupa untuk memperhatikan aksesnya agar Anda lebih mudah menempuh perjalanan sehari-hari.
Apakah lokasi perumahan dekat ke jalan raya yang menjadi penghubung ke sejumlah titik strategis di kota?
Apakah lokasi perumahan dekat ke sejumlah fasilitas transportasi, seperti perumahan dekat pintu tol, stasiun, terminal, atau bahkan bandara?
Dengan keberadaan akses tersebut, waktu tempuh Anda ke beberapa titik harus lebih ringkas.
Misalnya, saat berada di tempat tinggal lama, waktu tempuh mengantar anak ke sekolah adalah 30 menit.
Namun setelah pindah ke rumah baru, waktu tempuhnya jadi hanya 10 menit saja.
Salah satu perumahan yang dekat akses transportasi adalah Casa Valli di Pondok Ranji, Tangerang.
Lokasinya hanya 5 menit dari MRT Lebak Bulus dan Stasiun Pondok Ranji.
Konsep Kawasan TOD dan Sunrise Property
Cara memilih lokasi perumahan yang baik berikutnya adalah, mengetahui konsep TOD atau sunrise property.
TOD atau transit oriented development merupakan sebuah pola pembangunan tata kota yang terintegrasi dengan sistem transportasi.
Salah satu hunian berkonsep TOD biasanya terintegrasi dengan Stasiun LRT, seperti LRT City Cibubur PT Adhi Commuter Properti yang menjadi penghuni baru di koridor timur.
Sementara itu, sunrise property adalah istilah untuk menyebut kawasan yang menjanjikan untuk investasi properti karena memiliki potensi besar yang ditandai dengan tingkat pertumbuhan di atas rata-rata.
Contoh dari sunrise property adalah kawasan Serpong, khususnya BSD City, yang nilai investasinya terus meningkat karena banyak bermunculan perumahan dan apartemen baru, seperti The Zora Cluster Kanade.
Dari segi fasilitas, BSD City memiliki fasilitas skala kota seperti AEON Mall, The Breeze, QBig, dan ITC BSD.
Fasilitas Publik yang Lengkap
Saat survei lokasi perumahan, jangan lupa untuk memilih proyek properti yang dekat dengan berbagai fasilitas umum.
Contoh fasilitas umum yang harus dekat dari lokasi rumah adalah rumah sakit atau klinik, sekolah, tempat belanja, dan area rekreasi.
Semua fasilitas itu dibutuhkan untuk menunjang kehidupan sehari-hari.
Untuk rumah sakit atau klinik, tentu dibutuhkan seandainya Anda dan keluarga ingin berobat.
Lalu fasilitas sekolah dibutuhkan agar tak usah jauh-jauh saat menyekolahkan anak.
Kemudian tempat belanja seperti pasar dan supermarket, dibutuhkan agar keluarga lebih mudah dalam belanja barang kebutuhan.
Dan tempat rekreasi dibutuhkan saat Anda sekeluarga merasa bosan di rumah dan ingin pergi liburan.
Rekomendasi perumahan yang dekat ke sejumlah lokasi adalah Cluster Tatar Nilapadmi di Kota Baru Parahyangan.
Lokasinya hanya 10 menit dari Al-Irsyad Satya Islamic School, RS Cahya Kawaluyan, dan Gerbang Tol Padalarang Timur.
https://www.chirurgie-digestif-proctologie.re/wp-includes/baccarat-online/
Hindari Kawasan Bencana Alam
Sejumlah kota di Indonesia kini kerap dilanda bencana alam seperti banjir.
Tak hanya membuat infrastruktur rusak, banjir juga bisa membuat rumah dan seisinya porak poranda.
Karena itu, saat hendak memilih lokasi perumahan, sebaiknya pilih lokasi perumahan yang bebas dari bencana.
Cara memilih lokasi perumahan yang baik dan bebas banjir bisa dengan bertanya kepada penduduk sekitar.
Tanyakan apakah di lokasi perumahan tersebut sempat terjadi banjir atau tidak.
Cara kedua, Anda juga bisa mencari jejak digital di media sosial atau media berita.
Cari tahu apakah di lokasi perumahan sempat terjadi peristiwa banjir atau tidak.
Dekat Pusat Bisnis Terpadu
Tips memilih lokasi perumahan berikutnya adalah mengincar proyek properti yang dekat ke pusat bisnis.
Selain menambah nilai investasi propertinya, keberadaan pusat bisnis tersebut bisa menjadi berkah tersendiri bagi sejumlah orang.
Maksudnya, Anda sebagai penghuni perumahan dekat pusat bisnis jadi bisa membaca peluang cuan lebih cepat.
Selain itu, akan banyak pula tawaran kerja sama terkait proyek tertentu yang berasal dari pebisnis di pusat bisnis tersebut.
Jika ingin tinggal dekat pusat bisnis, Anda bisa memilih Sembawang Aparthouse yang hanya 5 menit dari kawasan bisnis dan niaga di TB Simatupang.
Lokasi dengan Keamanan yang Tinggi
Akhir-akhir ini banyak ditemukan perumahan yang jadi sasaran kejahatan mulai dari pencurian sampai pembunuhan.
Untuk menghindari hal ini, ada baiknya Anda memilih rumah yang sudah dilengkapi dengan keamanan tingkat tinggi seperti one gate system atau double gate system.
Lalu, ada juga CCTV yang mengawasi area perumahan 24 jam di setiap sudut serta penjaga keamanan profesional yang siap siaga.
Berkat adanya fasilitas tersebut, tak sembarangan orang bisa masuk ke dalam area perumahan.
Perhatikan Kualitas Lingkungan
Selanjutnya, saat survey lokasi perumahan, pastikan Anda memilih perumahan yang memiliki kualitas lingkungan baik.
Aspek pertama yang mesti diperiksa adalah polusi udara dan kebisingan.
Sebaiknya, jangan memilih lokasi rumah yang terlalu dekat dengan kawasan industri. Itu karena biasanya, pabrik mengeluarkan polusi berupa asap yang bisa mengganggu pernapasan.
Selanjutnya, jangan juga memilih lokasi perumahan yang bising, baik bising dari aktivitas manusia atau suara-suara mesin.
Jika tinggal di lokasi yang bising, waktu istirahat di rumah bisa terganggu.
Selain polusi udara dan kebisingan, aspek lain yang mesti diperhatikan adalah kebersihan lingkungan.
Periksa apakah terdapat sistem pembuangan sampah yang baik dan drainase yang lancar.
Faktor Sosial dan Kultural
Saat tinggal di perumahan tertentu, berarti Anda juga harus siap berinteraksi dengan bersosialisasi dengan warga sekitar.
Karena itu, Anda mesti memperhatikan faktor sosial dan kultural, seperti keragaman agama, adat, dan budayanya.
Jika Anda tidak merasa cocok dengan lingkungan sosial dan kultural sekitar, tentu itu tidak dapat dipaksakan.
Jadi, sebaiknya pilih lingkungan perumahan yang faktor sosial dan kulturalnya bisa membuat Anda nyaman.
Cara untuk mengetahui faktor tersebut adalah tentu dengan berinteraksi secara langsung dengan masyarakatnya.
Itu dia cara memilih lokasi perumahan yang baik yang bisa dijadikan referensi saat ingin mencari rumah.
Masih bingung memilih lokasi perumahan seperti apa yang cocok untuk Anda dan keluarga?